Training Shipping Management

Senior Trainer BMG Institute

Senior Trainer BMG Institute

Shipping Management

Deskripsi

Training Shipping Management dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam mengenai proses pengelolaan kapal yang efektif dan efisien. Dalam manajemen shipping, perusahaan pelayaran harus memperhatikan beberapa aspek penting untuk memastikan kapal beroperasi sesuai dengan standar kelaiklautan yang ditetapkan. Berikut adalah beberapa langkah umum yang diambil dalam manajemen jadwal kebutuhan kapal:

Perencanaan Rutin dan Perawatan Berkala: Manajemen shipping akan menyusun jadwal perawatan rutin kapal, seperti pemeriksaan mesin, perawatan berkala, dan inspeksi kelaiklautan, sesuai dengan panduan produsen mesin dan regulasi kelaiklautan.

Pembelian Barang dan Persediaan: Tanggung jawab manajemen mencakup memastikan persediaan barang, seperti suku cadang, bahan bakar, dan perlengkapan kapal, tersedia dalam jumlah yang memadai untuk mendukung kelancaran operasi kapal.

Perencanaan Perbaikan dan Penggantian Komponen: Saat kapal memerlukan perbaikan besar atau penggantian komponen, manajemen harus merencanakan dengan hati-hati agar operasional kapal tetap berjalan lancar, termasuk koordinasi dengan pihak yang bertanggung jawab atas perbaikan.

Penjadwalan Pelayanan Eksternal: Kapal kadang-kadang memerlukan layanan dari pihak luar, seperti dok perbaikan atau layanan bongkar muat. Manajemen shipping perlu memastikan jadwal layanan eksternal ini terkoordinasi dengan baik agar tidak mengganggu operasi kapal.

Pemantauan Kinerja dan Kepatuhan: Manajemen bertugas untuk memantau kinerja kapal dan memastikan kapal beroperasi sesuai dengan standar kelaiklautan yang berlaku. Ini melibatkan pemantauan kondisi fisik kapal, ketersediaan dokumen kepatuhan, dan pelaporan hasil inspeksi.

Manajemen Kontrak dan Komunikasi: Komunikasi yang efektif dengan pemilik kapal dan pihak terkait lainnya sangat penting. Manajemen harus menangani negosiasi kontrak, menyampaikan laporan kinerja, dan mengelola perubahan jadwal operasi.

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, manajemen shipping dapat memastikan kapal beroperasi dengan efisien, mematuhi standar kelaiklautan, menjaga keamanan awak kapal, dan memenuhi kebutuhan pemilik kapal atau klien.

Setelah Mengikuti Training Shipping Management, Peserta Diharapkan Mampu:

  1. Pemahaman Prosedur dan Kebijakan: Peserta akan dibekali dengan pemahaman mendalam tentang prosedur dan kebijakan yang terkait dengan bidang ekspor impor. Ini meliputi pemahaman tentang regulasi, dokumentasi, perizinan, dan prosedur yang harus diikuti dalam kegiatan ekspor dan impor.
  2. Proses Penanganan Cargo: Peserta akan mempelajari proses penanganan cargo mulai dari pengemasan, pengiriman, penyimpanan, hingga pengiriman akhir kepada penerima. Hal ini termasuk pemahaman tentang jenis-jenis cargo, metode pengemasan yang sesuai, penggunaan teknologi untuk melacak cargo, dan prosedur penanganan khusus untuk jenis-jenis barang tertentu.
  3. Efisiensi dan Keselamatan: Peserta akan dilatih untuk memahami bagaimana menjaga efisiensi dalam pengelolaan arus perpindahan orang dan/atau barang secara massal melalui perairan. Hal ini mencakup pengelolaan rute, jadwal, penggunaan teknologi, dan protokol keselamatan guna memastikan bahwa proses berjalan dengan selamat, aman, cepat, lancar, tertib, dan teratur.
  4. Kenyamanan dan Berdaya Guna: Pelatihan akan memberikan pemahaman tentang pentingnya kenyamanan dan kegunaan dalam pengelolaan transportasi laut. Peserta akan mempelajari cara mengoptimalkan layanan dan fasilitas agar pengguna merasa nyaman dan efektif dalam menggunakan layanan perairan.
  5. Biaya Terjangkau: Salah satu tujuan pelatihan adalah memastikan peserta memahami cara mengelola biaya secara efisien dalam kegiatan shipping management. Ini meliputi strategi penghematan biaya, negosiasi dengan pihak terkait, pemilihan metode pengiriman yang efisien, dan penggunaan teknologi untuk mengurangi biaya operasional.

Manfaat Training Shipping Management:

  1. Peningkatan Efisiensi Operasional
  2. Pengelolaan Persediaan yang Optimal
  3. Koordinasi Perbaikan yang Efektif
  4. Penjadwalan Layanan Eksternal yang Terkoordinasi
  5. Pemantauan Kinerja dan Kepatuhan
  6. Komunikasi dan Manajemen Kontrak yang Efektif

Training Shipping Management Ditujukan Bagi:

  1. Level Staff dan Supervisor: Peserta dari level ini biasanya terlibat langsung dalam pelaksanaan operasional sehari-hari. Mereka mungkin bekerja di bagian produksi, gudang, distribusi, logistik, pembelian, atau departemen transportasi. Pelatihan ini akan memberikan mereka pemahaman yang lebih mendalam tentang prosedur dan praktik terbaik dalam shipping management.
  2. Level Managerial: Peserta dari level manajerial diharapkan memiliki tanggung jawab yang lebih besar dalam pengelolaan dan pengambilan keputusan terkait dengan shipping management. Mereka bisa berasal dari berbagai departemen seperti operasional, logistik, distribusi, dan transportasi. Pelatihan ini akan membantu mereka mengembangkan keterampilan kepemimpinan dan strategi yang diperlukan untuk efektif mengelola operasi shipping.
  3. Karyawan Badan Usaha dan Pelayaran: Peserta dari badan usaha, perusahaan pelayaran, forwarder, pelabuhan, atau badan pelabuhan swasta/BUMN memiliki latar belakang yang beragam namun memiliki kepentingan yang sama dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam kegiatan shipping management. Mereka dapat berasal dari berbagai divisi seperti administrasi, operasional, keuangan, dan manajemen umum.
  4. Pihak Pengguna Jasa Shipping dan Pelabuhan: Peserta dari pihak pengguna jasa shipping dan pelabuhan, termasuk ekspor-importir, juga diundang untuk mengikuti pelatihan ini. Mereka akan mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang proses shipping, penanganan cargo, pengelolaan pelabuhan, serta hubungan dengan penyedia layanan shipping.

Metode Pelatihan Training Shipping Management:

  1. Ceramah dan Diskusi
  2. Studi Kasus
  3. Simulasi dan Role-Playing
  4. Workshop Praktis
  5. Pemantauan dan Evaluasi
  6. Sesi Tanya Jawab dengan Praktisi
  7. Penyusunan Rencana Aksi

Outline Materi Yang Diberikan Dari Training Shipping Management:

Day 1:

  1. Pengenalan Kapal
    • Jenis-jenis kapal
    • Bagian-bagian utama kapal
    • Spesifikasi umum kapal
  2. Layanan Liner vs Tramp Shipping
    • Perbedaan antara layanan pelayaran liner dan tramp
    • Karakteristik dan kelebihan masing-masing layanan
  3. Struktur Umum Industri Pelayaran
    • Pemain utama dalam industri pelayaran
    • Peran agen, broker, dan operator pelayaran
  4. Peralatan Penanganan Kargo
    • Peralatan penanganan kargo di atas kapal
    • Peralatan penanganan kargo di pelabuhan
  5. Dokumentasi Pelayaran
    • Jenis-jenis dokumen pelayaran
    • Prosedur survei dan penerbitan sertifikat keselamatan
  6. Pentingnya Bill of Lading
    • Tujuan dan jenis-jenis Bill of Lading
    • Cara operasional dan penggunaan Bill of Lading

Day 2:

  1. Klasifikasi Masyarakat
    • Peran dan fungsi masyarakat klasifikasi kapal
    • Proses klasifikasi kapal
  2. Prosedur dan Praktik Chartering
    • Langkah-langkah dalam proses chartering
    • Peran agen dalam operasi pelayaran
  3. Struktur Manajemen Pelayaran
    • Organisasi internal perusahaan pelayaran
    • Peran dan tanggung jawab dalam manajemen pelayaran
  4. Manajemen Pelayaran dan Pelabuhan
    • Pengelolaan operasi pelayaran dan pelabuhan
    • Keterkaitan antara manajemen pelayaran dan pelabuhan
  5. Pelayaran dan Bea Cukai Ekspor Impor
    • Prosedur dan persyaratan pelayaran terkait dengan bea cukai
    • Pengaruh kebijakan bea cukai terhadap operasi pelayaran
Bagikan outline ini

Informasi Pelaksanaan

Jadwal Selanjutnya
  • 21-22 November 2024
09:00 –
17:00

*Harga belum termasuk PPN

Informasi Pelaksanaan

09:00 –
15:00

*Harga belum termasuk PPN

In-Class Training

  • 21-22 November 2024

*Harga belum termasuk PPN

Bagikan outline ini

Pelatihan lainnya

Running
Running

Rp 4.850.000

Running
Running

Rp 4.850.000

Running
Running

Rp 4.850.000

Running
Running

Rp 4.850.000

655 339
Scroll to Top